Tuesday, September 18, 2018

Tour Operator di Yogyakarta ini bisa jadi salah satu rekomendasi kamu, lho!


Tripsona
Gambar 1. Website Tripsona (www.tripsona.com)

Tripsona merupakan salah satu tour operator yang berada di Yogyakarta dan berlokasi di Jalan Mojo No. 10, Baciran, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tour Operator ini mulai beroperasi pada tahun 2015 dan resmi menjadi CV pada awal tahun 2917. Tujuan Co-founder dan CEO membuat Tripsona ini agar wisatawan bisa dengan nyaman dan aman melakukan perjalanan wisata di Yogyakarta, khususnya wisatawan asing.
Tripsona menerima private tour dan special interest tour, sehingga cocok untuk wisatawan asing yang ingin berkunjung ke Yogyakarta. Semua paket wisata yang ditawarkan adalah paket wisata buatan sendiri. Selain itu, Tripsona juga melayani perjalanan wisata sesuai dengan permintaan khusus para tamunya.

Gambar 2. Co-Founder and CEO of Tripsona (Dok. Pribadi)
Tripsona termasuk Wholesaler dan Retail Tour Operator, karena membuat paket wisata sendiri, menjalankan perjalanan wisata sendiri dan menjual produknya langsung kepada calon wisatawan.  Tripsona juga bekerjasama dengan tour operator lain yang ada di Jakarta dan Bali. Berdirinya Tripsona ini berdasarkan pengalaman traveling dari CEO-nya dan atas permintaan teman-temannya yang berasal dari Australia yang ingin berwisata ke Yogyakarta, sehingga beliau mulai explore tempat wisata di Yogyakarta untuk membuat paket wisata itu sendiri.
Gambar 3. Paket Wisata yang Disediakan Tripsona (www.tripsona.com)

Sejauh ini Tripsona menyediakan readymade tour yang mana paket wisata tersebut sudah tersedia di website www.tripsona.com dan bersedia melayani tailor made tour yaitu, jika paket wisata yang dibuat atas permintaan khusus tamu. Menurut Mas Mado, wisatawan yang ingin berwisata ke Yogyakarta banyak yang menentukan sendiri tempat wisata yang ingin mereka kunjungi, sehingga tour operator ini membantu mengatur dan membuat paket wisata atas permintaan khusus calon wisatawan tersebut.

Gambar 4. Brosur Tripsona

Gambar 5. Brosur Tripsona

Berikut ini jenis tour menurut Buku Perencanaan dan Pelaksanaan Perjalanan Wisata: Konsep dan Aplikasi (Nuriata, 2014) yang dimiliki dan dijalani oleh Tripsona:
1.     Jenis Tour Berdasarkan Wilayah Perjalanan Wisata
a.     Berdasarkan Wilayah Negara
Tripsona termasuk dalam Inbound Tour, karena awal berdirinya Tripsona ini untuk teman-teman staff Tripsona yang berasal dari luar negeri. Selain itu, tripsona ini memfokuskan kepada wisatawan asing datang ke Yogyakarta untuk private tour dan special interest tour.
b.     Berdasarkan Tour di Darat
Tripsona termasuk dalam Mountain Trekking Tour. Tripsona menyediakan perjalanan pendakian gunung, yaitu Gunung Merapi dan Gunung Merbabu.
c.     Berdasarkan Tour di Laut/Danau/Sungai
Tripsona termasuk dalam Body Rafting di Cave Tubing, Kalisuci.
2.     Jenis Tour Berdasarkan Jumlah Peserta
Tripsona lebih sering melakukan perjalanan wisata untuk Individual Tour, namun melayani juga Group Tour.
3.     Jenis Tour Berdasarkan Usia Wisatawan
Tripsona membuat paket wisata yang ruang lingkupnya untuk Youth Tour, karena paket wisata yang ditawarkan berupa nature, adventure, dan culture.
4.     Jenis Tour Berdasarkan Tipologi Wisatawan
Tripsona memfokuskan pada Special Interest Tour, karena mereka ingin wisatawan yang menggunakan jasanya dapat memiliki kesan yang mendalam ketika mengunjungi Yogyakarta.
5.     Jenis Tour Berdasarkan Waktu Penyelenggaraan dalam Satu Hari
Tergantung paket wisata yang dipilih, biasanya Tripsona melaksanakan Morning Tour, yaitu mulai jam 03.30 WIB – 11.30 WIB.
6.     Jenis Tour Berdasarkan Kelas Tour
Sesuai dengan tujuan dibentuknya Tripsona, CEO menginginkan kenyamanan bagi wisatawan. Seperti akomodasi minimal bintang 3, transportasi, dan destinasi yang ditawarkan juga yang terbaik. Tripsona termasuk dalam Deluxe Tour.
7.     Jenis Tour Berdasarkan Moda Transportasi
Tripsona menggunakan Bus and Car Touring dalam melakukan perjalanan wisata.

Tripsona sangat rekomendasi bagi Anda yang ingin melakukan perjalanan wisata di Yogyakarta karena tour operator ini mengaturnya secara pribadi, sehingga bisa menjamin kenyamanan dan keamanan bagi calon wiatawan. Selain menawarkan paket wisata, Tripsona juga menawarkan event management. Untuk informasi lebih jelasnya bisa check di www.tripsona.com .

Gambar 6. Kartu Nama Tripsona


Source:
Nuriata. 2014. Perencanaan dan Pelaksanaan Perjalanan Wisata: Konsep dan Aplikasi. Bandung: Alfabeta.

Thursday, August 30, 2018

Jenis Tour Operator dan Jenis Tour dalam Perjalanan Wisata

Tour Operator adalah sebuah lembaga yang mempersiapkan atau menyediakan beberapa komponen perjalanan wisata dalam jumlah besar. Ada dua bentuk usaha tour operator sebagai produsen dari produk paket wisata dalam pengelolaan penjualan paket wisata kepada wisatawan, yaitu:

1. Wholesaler Tour Operator (WTO)

Wholesaler Tour Operator adalah penjualan produk wisata tidak dilakukan langsung kepada wisatawan tetapi melalui perusahaan perjalanan retailer. Produk yang dihasilkan biasanya dihasilkan biasanya dalam jumlah banyak sehingga diperlukan travel agency untuk mempromosikan produknya kepada wisatawan.

2. Retail Tour Operator

Retail Tour Operator adalah penjualan produk paket wisata yang dilakukan langsung kepada wisatawan. Tour Operator sebagai produsen dan wisatawan sebagai konsumen. Retailer adalah badan atau perusahaan yang berfungsi menjadi perantara atau intermediary, mediator dalam penyampaian produk dari produsen kepada konsumen dalam proses penjualan. Retailer tidak membuat produk.

Ada beberapa bentuk tahapan kerja penanganan pelaskanaan paket wisata, yaitu:
  1. penanganan pelaksanaan paket wisata sampai pada pelaksanaan di tempat tujuan seluruhnya diurus oleh tour operator sendiri;
  2. penanganan pelaksanaan paket wisata tidak ditangani seluruhnya oleh tour operator, tetapi untuk pelaksanaan di tempat tujuan tersebut;
  3. penanganan pelaksanaan paket wisata tidak ditangani seluruhnya oleh tour operator, tetapi memakai terminal jasa receiver agent  di tempat tujuan atau negara.
Perlu diperhatikan, tidak semua penjual paket wisata menjadi pelaksana perjalanan wisat. Wisatawan pemakai jasa tour operator di sebuah tempat tujuan wisata belum tentu merupakan wisatawan dari local tour operator, tetapi mungkin dari asalnya merupakan wisatawan dari perusahaan paket wisata yang lain.

Jenis Tour dalam Perjalanan Wisata

1. Jenis Tour Berdasarkan Wilayah Perjalanan Wisata

    a. Berdasarkan Wilayah Negara

        1) Domestic Tour
            Ditujukan kepada WNI dan WNA yang tinggal di Indonesia. Jangkauan perjalanan wisatanya
            mencakup dalam negeri. Contohnya, wisatawan nusantara asal Jakarta melakukan
            perjalanan wisata ke Bali. 
        2) Inbound Tour
            Ditujukan kepada WNA dan WNI yang tinggal di luar negeri. Jangkauan perjalanan
            wisatanya mencakup dalam negeri. Contohnya, wisatawan asing asal Singapore melakukan
            perjalanan wisata ke Bandung.
        3) Outbound Tour
            Ditujukan kepada WNI. Jangkauan perjalanan wisatanya mencakup luar negeri, Contohnya,
            wisatawan nusantara melakukan perjalanan wisata ke Malaysia.

   b. Berdasarkan Tour di Darat
       1) Overland Tour → tour yang dilakukan sepanjang daratan pulau/benua. 
            Misalnya, Flores Overland Tour.
       2) Mountain Trekking Tour perjalanan pendakian gunung
            Misalnya, trekking di Gunung Rinjani.
       3) Menelusuri Gua 
           Misalnya, Gua Jomblang Exploring Tour.
       4) Memanjat Tebing
           Misalnya, Gunung Parang Climbing Tour.
       5) Menuruni Luweng → lubang yang berada jauh di bawah permukaan tanah.
           Misalnya, Luweng Ombo Pacitan Tour.

   c. Berdasarkan Tour di Laut/Danau/Sungai
       1) Perjalanan wisata laut lepas:
           a) Sailing Tour 
               Misalnya, Komodo Sailing Tour.
           b) Fishing Tour
       2) Perjalanan wisata pantai:
           a) Beach (pantai dengan daratan)
               Misalnya, Kuta Beach Tour.
           b) Off Shore (pantai dengan laut)
       3) Diving Tour
           a) Snorkeling
               Misalnya, Bunaken Snorkeling Tour.
           b) Scuba Diving
        4) Surfing Tour → berselancar dengan ombak di laut
            Misalnya, Soroake Surfing Tour.
        5) Wind Surfing Tour →  berselancar di laut dengan hembusan angin di pantai
            Misalnya, Merak Belantung Wind Surfing Tour.
        6) Perjalanan wisata di sungai:
            a) Menangkap ikan, memancing
            b) Arum Jeram
            c) Lomba Bidar
        7) Perjalanan wisata di udara:
            a) Eksplorasi pemandangan dari udara dengan balon
            b) Joy Flight Tour → perjalanan wisata dengan berkeliling dengan pesawat berkeliling
                di atas kota.

2. Jenis Tour Berdasarkan Jumlah Peserta

    a. Individual Tour
       Perjalanan wisata yang dilakukan secara perorangan, tidak ada tour leader. Dengan individual
       tour, wisatawan bisa mendapatkan kepuasaan paling tinggi dan pelayanan yang prima serta untuk
       tour operator dapat mempersiapkan paket wisata dalam satu hari dan persiapan dengan 
       kepastian.
   b. Group Tour
       Perjalanan wisata yang dilakukan dengan rombongan. Jumlah peserta 20-30 wisatawan dan ada 
       tour leader. Wisatawan mendapatkan kepuasan cukup tinggi dan dengan pelayanan individu. 
       Bagi tour operator membutuhkan kepastian tinggi dalam waktu yang tidak terlalu lama untuk 
       mempersiapkannya.
    c. Mass Tour
       Perjalanan wisata yang dilakukan dalam rombongan besar, bisa sampai 300-400 wisatawan atau
       lebih. 

3. Jenis Tour Berdasarkan Usia Wisatawan
    
    a. Youth Tour 
        Perjalanan wisata remaja. Perjalanan wisata yang dilakukan penuh petualangan, bersifat
        menguras adrenalin, lebih mengutamakan outdoor recreation, mempersyaratkan stamina fisik
        yang prima, serta fasilitas wisata seadanya yang bisa dipersiapkan.
    b. Standard Tour
        Perjalanan wisata yang sifatnya berada di usia remaja dan lansia. Perjalanan wisata dilakukan 
        bersifat santai, seimbang antara outdoor dan indoor recreation, mempersyaratkan stamina fisik
        yang baik, fasilitas wisata harus lebih baik.
    c. Eldery Tour
        Perjalanan wisata lansia. Perjalanan wisata dilakukan dengan relaks dan santai, lebh memilih
        indoor recreation, mempersyaratkan stamina fisik yang sehat, dan fasilitas wisata sangat baik
        bagi lansia.
            
4. Jenis Tour Berdasarkan Tipologi Wisata

    a. Mass Tour 
        Perjalanan wisata ini berlaku untuk umum, fasilitas wisata dipersiapkan dengan prima,
        kepuasan dikuru atas harapan dari itinerary dan kenyataan yang diterima dalam pelaksanaan.
        Contohnya, Yogyakarta Borobudur Tour.
    b. Alternative Tour 
        Perjalanan wisata ini berlaku untuk umum dengan pilihan, seperti wisatawan melakukan
        dengan pilihan/kesenangan/hobi/keilmuan mengikuti acara perjalanan wisata, fasilitas
        yang dipersiapkan dengan baik, kepuasan diukur atas harapan dari itinerary dan kenyataan
'       dari program alternatif yang ditemukan dalam pelaksanaan. Contohnya, Baduy Ethnic Tour,
        mengunjungi perkampungan tradisional adat dari Etnis Baduy di Rangkas Bitung.
    c. Special Interest Tour
        Tidak berlaku untuk umum dan merupakan tour dengan minat khusus, fasilitas menjadi
        persyaratan utama. Misalnya, Raja Ampat Diving Tour, menyelam dengan scuba di perairan
        Raja Ampat untuk menikmati taman laut.

5. Jenis Tour Berdasarkan Waktu Penyelenggaraan dalam Satu Hari

    a. Morning Tour 
        Kegiatan wisata ini dialakukan di pagi hari dan berlangsung setelah sarapan dan berakhir
        sebelum makan siang.
    b. Afternoon Tour
        Kegiatan wisata ini dilakukan di siang hari setelah makan siang dan berakhir sebelum
        matahari terbenam.
    c. Evening Tour
        Kegiatan wisata ini dilakukan di senja hari, mengandalkan senja, siluet alam dari benda
        dan berakhir dengan waktu makan malm (bisa menjadi satu dengan tour atau terpisah).
    d. Night Tour
        Kegiatan wisata ini dilakukan di malam hari dengan kunjungan pada kegiatan kehidupan
        malam. Kegiatan ini dimulai dengan makan malam atau setelahnya dan berakhir di tempat
        kegiatan kehidupan malam.

Selain dari jenis-jenis yang telah diuraikan, berikut ini adalah ciri bisnis perjalanan wisata:

1. Convention Tour
2. Agent Familiarization Tour
3. Incentive Tour

6. Jenis Kelas Tour

   Penggolannya berdasarkan perilaku dari produk paket wisata sendiri. Jenis kelas tour ini dikenal dengan:
     a. Deluxe Tour
        Pada kelas ini, kamar hotel yang disiapkan adalah kamar deluxe dan menu makanannya
        a la carte. Pada acara perjalanannya mengunjungi semua atraksi wisata dalam waktu santai.
     b. Standard Tour
         Pada kelas ini, kamar hotel yang disiapkan adalah kamar standar dan menu makanannya
         table d'hote. Pada acara perjalanannya mengunjungi atraksi wisata pilihan dengan santai.
     c. Economy Class
         Pada kelas ini, kamar yang digunakan adalah kaamr ekonomi dan menu makanan sederhana
         dengan menu tetap. Pada acara perjalanannya mengunjuungi atraksi wisata dengan singkat.
     d. Budget Class Tour
         Pada kelas ini, kamar yang disiapkan adalah kamar yang paling murah dan makanan
         mengurus sendiri. Pada acara perjalanannya mengurus sendiri namun bagian kecil memakai
         local operator.

7. Jenis Tour Berdasarkan Moda Transportasi

    a. Bus and Car Touring 
        Di Indonesia mulai muncul Touring Bus, bus khusus untuk pariwisata berkeliling di kota
        tersebut melalui tempat-tempat atraksi wisata.
    b. Train Touring
        PT KAI menyediakan gerbong mewah sebagai gerbong wisata yang dapat dirangkaikan
         pada rute reguler perjalanan kereta api.
    c. Boat Touring
        Kapal yang dipakai sebagai moda transportasi dalam perjalanan wisata.
         Contohnya:
        1) Cruise Line Tour
            Pelayanan dengan kapal pesiar.
        2) Air-Touring
            Pelayanan dengan perahu layar mengadakan pelayaran wisata dari Darwin ke Ambon.
        3) Darwin-Ambon Sail Tour, Toba Lake Tour, Pontianak-Putu Sibau Kapuas Tour.
  


Source:
Nuriata. 2014. Perencanaan dan Pelaksanaan Perjalanan Wisata: Konsep dan Aplikasi. Bandung: Alfabeta. (hal. 15-31)

Sunday, August 19, 2018

Biro Perjalanan Wisata dan Online Travel Agent

Biro Perjalanan Wisata (BPW)

Biro Perjalanan Wisata (BPW) merupakan perusahaan yang memiliki tujuan untuk menyiapkan suatu perjalanan bagi seseorang yang merencanakan untuk mengadakannya (Pendit, Nyoman S). Selain itu, sebuah BPW harus memiliki izin operasional yang resmi karena akan mempermudah kegiatan jika sedang menerima wisatawan yang bersifat rombongan. BPW mampu mengatur, mempersiapkan, dan melaksanakan perjalanan dalam atau luar negeri sesuai permintaan. BPW sebagai tour planner, tour guide, dan tour leader. Berikut ini adalah tugas BPW, yaitu:
  1. Menyusun dan menjual paket wisata dalam atau luar negeri atas dasar permintaan atau kepada umum;
  2. Menyelenggarakan atau menjual pelayaran wisata (cruise);
  3. Menyelenggarakan pemanduan wisata;
  4. Menyediakan fasilitas untuk wisatawan;
  5. Menjual tiket pesawat, kereta, dan lainnya;
  6. Mengurus dokumen-dokumen yang berlaku.
Untuk mempermudah kegiatannya, BPW menjalin kerja sama dengan perusahaan lain seperti hotel dan maskapai penerbangan guna mengantisipasi full booked dan adanya wisatawan rombongan yang ingin melakukan reservasi. Jika sudah menjalin kerja sama, BPW dapat mengakses langsung ketersediaan maskapai penerbangan pada waktu yang ditentukan. Setiap BPW tidak memiliki fitur yang sama, berikut ini adalah contoh perbandingan antar 2 BPW, yaitu:

1. MedinaZein Tour and Travel 
MedinaZein Tour and Travel ini biasa dikenal dengan MZ Tour and Travel merupakan salah satu bisnis miliki seorang pengusaha di Indonesia, yaitu Medina Zein. MZ Tour and Travel terletak di Jl. Bengawan Solo No. 62, Bandung, Jawa Barat. BPW ini fokus pada paket umroh yang terdiri dari regular, plus, dan private, dan juga beberapa paket wisata luar negeri, seperti Europe Tour 12D10N, Turkey Tour 10D8N, dan berbagai paket wisata luar negeri lainnya. Selain itu, MZ Tour and Travel menambahkan travel review dan artikel mengenai informasi terbaru terkait dokumen dan informasi penting lainnya untuk kebutuhan perjalanan, terdapat juga informasi asuransi perjalanan, informasi pembuatan visa dan paspor, serta adanya dokumentasi-dokumentasi perjalanan wisatawan yang menggunakan jasa MZ Tour and Travel.
Gambar 1. Website MZ Tour and Travel (Screenshot mztourandtravel.com)
2. Angkasa Tour and Travel
Angkasa Tour and Travel terletak di Manga Dua Square, Lt. UG, Blok B P021-022 Jl. Gunung Sahari Raya No. 1 Jakarta Utara. Dibandingkan dengan MZ Tour and Travel, BPW ini lebih lengkap karena tidak hanya menjual paket wisata dalam dan luar negeri, namun menjual tiket maskapai penerbangan, hotel, sewa mobil, pembuatan visa, dan promo. Selain itu, terdapat juga informasi high and low season  untuk setiap tahunnya. Contoh paket wisata yang ditawarkan adalah Singapore-Kuala Lumpur Tour 7D6N, Korea Selatan + Jeju Island Tour 7D5N, dan paket wisata lainnya. BPW ini lebih banyak promo dan special tour package seperti, paket wisata natal - tahun baru, paket tour low season, paket umroh,dan holyland tour, serta terdapat dokumentasi-dokumentasi perjalanan. Angkasa Tour and Travel juga sudah tergabung dalam ASITA (Association of the Indonesian Tour and Travel Agencies).
Gambar 2. Website Angkasa Tour and Travel (Screenshot www.angkasatourandtravel.com)

Berdasarkan dua contoh Biro Perjalanan Wisata di atas, terlihat perbedaan yang tidak terlalu banyak, seperti:
  1. MZ Tour and Travel memiliki travel review dan artikel mengenai infromasi terbaru terkait kegiatan perjalanan, sedangkan Angkasa Tour and Travel tidak ada. 
  2. MZ Tour and Travel memiliki beberapa macam paket umroh dan paket wisata luar negeri, sedangkan Angkasa Tour and Travel memiliki paket wisata dalam dan luar negeri yang lebih banyak dan sudah ada tanggal keberangkatannya.
  3. Angkasa Tour and Travel memiliki informasi promo maskapai penerbangan, hotel, dan paket wisata, sedangkan MZ Tour and Travel tidak ada.

Online Travel Agent (OTA)

Pada era digital, sudah banyak orang yang menggunakan Online Travel Agent (OTA) untuk kegiatan perjalanan. Sekarang OTA sudah dikemaas dengan mudah dan menarik, sehingga lebih praktis untuk menghemat waktu persiapan perjalanan yang akan dilakukan. Terutama untuk backpacker peran OTA sangat membantu dalam mendapatkan informasi pemesanan tiket pesawat, kereta, hotel, dan tempat wisata. Berikut ini manfaat penggunaan OTA, yaitu:
  1. Memudahkan mendapatkan informasi terkait produk yang ingin dipesan;
  2. OTA memiliki pilihan hotel, maskapai penerbangan, dan produk lainnya yang variatif;
  3. Proses pencarian produk pada OTA dapat menghemat waktu dan tenaga;
  4. Terdapat travel review;
  5. Metode pembayaran lebih praktis dan aman;
  6. OTA memiliki promo yang mudah didapat dan rutin.
OTA tidak hanya membantu memberikan pilihan hotel, maskapai penerbangan, dan kereta. Namun, ada beberapa OTA yang telah menambahkan fitur untuk pemesanan tiket bus, sewa mobil, transportasi tempat asal ke bandara, dan tiket/karcis tempat wisata/event. Berikut ini adalah perbandingin contoh 2 OTA, yaitu:

1. Tiket.com

Tiket.com merupakan salah satu OTA yang fiturnya hampir lengkap, seperti menjual tiket maskapai penerbangan dalam atau luar negeri, kereta, hotel, sewa mobil, tiket tempat wisata dalam atau luar negeri, dan event. Selain itu, terdapat promo yang bermacam-macam mulai dari potongan harga dari OTA tersebut hingga dari perusahaan-perusahaan yang bekerja sama dengan OTA tersebut. Ketika melakukan pemesanan melalui tiket.com akan ada konfirmasi kode pemesanan yang masuk ke e-mail, sms, dan whatsapp secara otomatis. 

2. Airbnb

Airbnb merupakan salah satu OTA yang fiturnya tidak terlalu lengkap karena bukan untuk ditempatkan di Indonesia, melainkan untuk pemesanan penginapan, restaurant, dan event di dalam atau luar negeri. Airbnb banyak digunakan traveler Indonesia untuk pemesanan penginapan di luar negeri, karena fiturnya yang mudah diakses dan sudah terdapat travel review maka OTA ini mempermudah backpacker untuk mengunjungi suatu negara. Fitur yang dimiliki OTA ini memang tidak terlalu banyak, namun sudah bersifat internasional, sehingga banyak penginapan-penginapan murah dan cocok untuk anak muda yang berpergian. Selain untuk pemesanan beberapa fasilitas, OTA ini terdapat fitur tempat-tempat rekomendasi yang berada di luar negeri. 

Berdasarkan perbandingan di atas, berikut ini adalah perbedaannya:
  1. Tiket.com bisa untuk pemesanan tiket maskapai penerbangan, kereta, sewa mobil, tiket tempat wisata, dan hotel, sedangkan Airbnb untuk pemesanan penginapan, tiket event dan tempat wisata;
  2. Tiket.com terdapat promo sendiri maupun dari perusahaan yang bekerja sama, sedangkan Airbnb tidak ada promo;
  3. Airbnb memberikan rekomendasi tempat wisata dan restaurant jika berada di tempat yang belum pernah dikunjungi, sedangakan Tiket.com tidak.
  4. Airbnb memudahkan kegiatan wisatawan dari berbagai negara jika hendak berpergian ke negara lain.

Di era digital, BPW dan OTA memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, seperti jika adanya wisatawan rombongan maka lebih disarankan menggunakan BPW guna membantu pemberkasan dokumen-dokumen untuk kegiatan perjalanan. Namun, jika untuk wisatawan individu atau private dan tidak ingin bergantung pada tour package bisa menggunakan OTA, sehingga perjalanan lebih praktis dan santai.

Source:

Angkasa Tour and Travel.
www.angkasatourtravel.com

"Online Travel Agent Semakin Jadi Andalan Perjalanan Tanah Air". 4 Oktober 2015.
http://www.beritasatu.com/food-travel/311491-%09online-travel-agent-semakin-jadi-andalan-perjalanan-tanah-air.html

Munavizt, Setzer. "Definisi, Tugas, & Perbedaan Biro Perjalanan Wisata dan Agen Perjalanan Wisata". Juli 2010. 
http://pariwisatadanteknologi.blogspot.com/2010/06/definisi-tugas-perbedaan-biro.html

Mz Tour and Travel. 2017.
mztourandtravel.com

Zebua, Ferdinand. "Laporan DailySocial: Survey Online Travel Agencies (OTA) 2018". 22 Februari 2018.
https://dailysocial.id/post/laporan-dailysocial-survey-online-travel-agencies-ota-2018/